Jumat, 18 Januari 2013

tugas perilaku konsumen


Karakteristik konsumen Indonesia
            Konsumen , kita sering kali mendengar kata konsumen dalam kehidupan sehari-hari . Konsumen itu sendiri adalah setiap orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan . Sedangkan pengertian dari Perilaku Konsumen itu sendiri adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen ketika membuat keputusan untuk membeli suatu barang . Biasanya konsumen yang ingin membeli barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah tanpa banyak pertimbangan , sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang lebih matang dan banyak pertimbangan .
Di Indonesia terdapat beberapa ciri-ciri perilaku konsumen yang unik antara lain :
1.      Memiliki Memori Jangka Pendek.
Konsumen Indonesia biasanya tidak memikir jangka panjang ketika ingin membeli suatu barang misalnya kegunaan dari barang yang akan di belinya .
2.      Tidak Memiliki Perencaaan.
Konsumen Indonesia biasanya menyukai segala sesuatu yang instan . Yang bentuknya menarik dan lucu pasti dibeli .
3.      Suka Berkumpul
Konsumen Indonesia suka berkumpul , apalagi ketika zaman sekarang sudah ada facebook , twitter yang sangat diminati . Dan kalau membeli barang sukanya rame-rame , satu membeli yang lain juga ikutan membeli tanpa perencaan dan berpikir panjang
4.      Gaptek
Konsumen Indonesia cenderung tidak mengerti teknologi . mereka hanya mau yang serba instan saja dan tidak merepotkan .
5.      Mengutamakan Konteks, Bukan Konten
Konsumen Indonesia lebih mengutamakan konteksnya misalnya tampilan luarnya yang lebih menarik dari pada kontennya dan yang penting cepet dan instan . Contohnya makanan junk food lebih banyak dinikmati pada zaman sekarang daripada makanan tradisional yang jelas-jelas lebih sehat .
6.      Suka Buatan Luar Negeri
Konsumen Indonesia cenderung menggunakan barang yang ber-merk Luar Negeri dari pada buatan asli Indonesia . Padahal kualitasnya tidak jauh bagus dari buatan Luar Negeri . Makanya banyak produsen yang memalsukan merk .
7.      Beragama dan Supranatural
Konsumen di Indonesia memilih makanan yang ada simbol halalnya dan hal-hal yang alami .
8.      Pamer dan Bergengsi
Konsumen Indonesia cenderung menempatkan gengsi dan gaya hidup sebagai prioritas nomor satu. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana tetap larisnya penjualan mobil mewah di Indonesia meskipun kondisi ekonomi global sedang terpuruk. Penyebab “penyakit” gengsi ini salah satunya adalah karena masyarakat kita masih mengukur kesuksesan dengan banyaknya materi dan jabatan yang dimiliki .
9.      Kekuatan Sub Culture
Adat istiadat masih kuat di daerah-daerah Indonesia . Contohnya ketika orang ingin pergi ke acara pernikahan rata-rata orang menggunakan batik sebagai kustumnya .
10.  Kesadaran Terhadap Lingkungan Rendah
Konsumen yang kurang sadar terhadap lingkungan adalah cermin perilaku yang tidak baik . Isu  terhadap lingkungan sangat cepat menyebar apalagi di kalangan menengah atas.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
            Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah kebudayaan, faktor sosial, pribadi, psikologis. Adapun penjelasannya sebagai berikut:

a.       Faktor kebudayaan
Kebudayaan merupakan penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar untuk mendapatkan nilai, persepsi, preferensi dan perilaku dari lembaga-lembaga penting lainnya.
b.      Faktor social
Kelas sosial merupakan pembagian masyarakat yang relatif homogen dan permanen yang tersusun secara hierarkis dan yang anggotanya menganut nilai-nilai, minat, dan perilaku yang serupa.
c.       Faktor pribadi
Faktor pribadi didefinisikan sebagai karakteristik psikologis seseorang yang berbeda dengan orang lain yang menyebabkan tanggapan yang relatif konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungan.
d.      Faktor psikologis
Faktor psikologis sebagai bagian dari pengaruh lingkungan dimana ia tinggal dan hidup pada waktu sekarang tanpa mengabaikan pengaruh dimasa lampau atau antisipasinya pada waktu yang akan datang.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Konsumen
http://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_konsumen
http://kumpulan-artikel-bisnis.blogspot.com/2011/12/10-ciri-ciri-perilaku-konsumen.html purwokosurianto.wordpress.com

tugas perilaku konsumen


Karakteristik konsumen Indonesia
            Konsumen , kita sering kali mendengar kata konsumen dalam kehidupan sehari-hari . Konsumen itu sendiri adalah setiap orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan . Sedangkan pengertian dari Perilaku Konsumen itu sendiri adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen ketika membuat keputusan untuk membeli suatu barang . Biasanya konsumen yang ingin membeli barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah tanpa banyak pertimbangan , sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang lebih matang dan banyak pertimbangan .
Di Indonesia terdapat beberapa ciri-ciri perilaku konsumen yang unik antara lain :
1.      Memiliki Memori Jangka Pendek.
Konsumen Indonesia biasanya tidak memikir jangka panjang ketika ingin membeli suatu barang misalnya kegunaan dari barang yang akan di belinya .
2.      Tidak Memiliki Perencaaan.
Konsumen Indonesia biasanya menyukai segala sesuatu yang instan . Yang bentuknya menarik dan lucu pasti dibeli .
3.      Suka Berkumpul
Konsumen Indonesia suka berkumpul , apalagi ketika zaman sekarang sudah ada facebook , twitter yang sangat diminati . Dan kalau membeli barang sukanya rame-rame , satu membeli yang lain juga ikutan membeli tanpa perencaan dan berpikir panjang
4.      Gaptek
Konsumen Indonesia cenderung tidak mengerti teknologi . mereka hanya mau yang serba instan saja dan tidak merepotkan .
5.      Mengutamakan Konteks, Bukan Konten
Konsumen Indonesia lebih mengutamakan konteksnya misalnya tampilan luarnya yang lebih menarik dari pada kontennya dan yang penting cepet dan instan . Contohnya makanan junk food lebih banyak dinikmati pada zaman sekarang daripada makanan tradisional yang jelas-jelas lebih sehat .
6.      Suka Buatan Luar Negeri
Konsumen Indonesia cenderung menggunakan barang yang ber-merk Luar Negeri dari pada buatan asli Indonesia . Padahal kualitasnya tidak jauh bagus dari buatan Luar Negeri . Makanya banyak produsen yang memalsukan merk .
7.      Beragama dan Supranatural
Konsumen di Indonesia memilih makanan yang ada simbol halalnya dan hal-hal yang alami .
8.      Pamer dan Bergengsi
Konsumen Indonesia cenderung menempatkan gengsi dan gaya hidup sebagai prioritas nomor satu. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana tetap larisnya penjualan mobil mewah di Indonesia meskipun kondisi ekonomi global sedang terpuruk. Penyebab “penyakit” gengsi ini salah satunya adalah karena masyarakat kita masih mengukur kesuksesan dengan banyaknya materi dan jabatan yang dimiliki .
9.      Kekuatan Sub Culture
Adat istiadat masih kuat di daerah-daerah Indonesia . Contohnya ketika orang ingin pergi ke acara pernikahan rata-rata orang menggunakan batik sebagai kustumnya .
10.  Kesadaran Terhadap Lingkungan Rendah
Konsumen yang kurang sadar terhadap lingkungan adalah cermin perilaku yang tidak baik . Isu  terhadap lingkungan sangat cepat menyebar apalagi di kalangan menengah atas.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen
            Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah kebudayaan, faktor sosial, pribadi, psikologis. Adapun penjelasannya sebagai berikut:

a.       Faktor kebudayaan
Kebudayaan merupakan penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar untuk mendapatkan nilai, persepsi, preferensi dan perilaku dari lembaga-lembaga penting lainnya.
b.      Faktor social
Kelas sosial merupakan pembagian masyarakat yang relatif homogen dan permanen yang tersusun secara hierarkis dan yang anggotanya menganut nilai-nilai, minat, dan perilaku yang serupa.
c.       Faktor pribadi
Faktor pribadi didefinisikan sebagai karakteristik psikologis seseorang yang berbeda dengan orang lain yang menyebabkan tanggapan yang relatif konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungan.
d.      Faktor psikologis
Faktor psikologis sebagai bagian dari pengaruh lingkungan dimana ia tinggal dan hidup pada waktu sekarang tanpa mengabaikan pengaruh dimasa lampau atau antisipasinya pada waktu yang akan datang.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Konsumen
http://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_konsumen
http://kumpulan-artikel-bisnis.blogspot.com/2011/12/10-ciri-ciri-perilaku-konsumen.html purwokosurianto.wordpress.com